Sabtu, 18 Juni 2016

Antara Ilmu Agama dan Ilmu Dunia

Assalamu'alaikum, kaka kan sekarang kuliahnya bukan yg berbasis ilmu agama, tapi ilmu teknik. Kenapa kaka lebih milih memperdalam ilmu dunia dibanding ilmu agama? atau mungkin kaka ada tips dalam membagi waktu antara keduanya? maaf kak Indira Putri Permana Utami

Wa'alaikumussalam,
Kuncinya, asal kita bisa menyusun skala prioritas. kita bisa mempelajari keduanya. Namun tentunya ilmu agama itu harus nomor satu. Bukan berarti kami yang menuntut ilmu formal nya tidak berbasis agama lalu buta dengan ilmu agama, jangan di generalisasi seperti itu.

Ada seseorang yang bertanya juga sama saya, "Ngapain ngejar ilmu dunia tinggi-tinggi Satria? Ingat loh, yang kita bawa mati itu bukan ilmu dunia."
Lalu saya jawab, " Kita jangan sampai kalah dengan orang-orang non Muslim yang begitu menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Bahkan hampir di segala bidang, lalu kita? padahal umat Islam itu memiliki peluang yang sangat besar buat menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga mampu memimpin peradaban dunia. Apalagi semua ilmu pengetahuan jelas sudah tertera di dalam Al-Quran, bahkan segala hal ada dalam Al-Qur'an dan Hadits.

Al-Qur'an diwahyukan oleh Allah kepada Nabi Muhammad Shalallahu 'alaihi wa sallam untuk menjadi pedoman hidup manusia. Umat Islam tak boleh tertinggal dalam hak penguasaan teknologi, namun jangan sampai meninggalkan Al-Qur'an, justru tetap patokannya dua sumber hukum ini.

Jika umat Islam ingin kembali memainkan perannya sebagai Khairu Ummah atau umat terbaik, seperti yang disebutkan dalam surat Ali Imran ayat 110, dan ummatan wasathan atau umat pilihan seperti yang disebutkan dalam surat Al-Baqarah ayat 143 menjadi saksi atas kebenaran ajaran-Nya, kita mutlak harus menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, pemerintahan dan semua ilmu. Semuanya diarahkan dengan nilai yang terdapat dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah. Syaratnya, kita harus menguasai keduanya (ilmu agama dan dunia).

Jadi, jangan dengan alasan ilmu agama lebih penting, lalu ga mau menguasai ilmu dunia. Soal tips nya, ga banyak.. susun skala prioritas, bisa kok, in syaa Allah :)

Related Articles