Ujub dalam Hijrah
Pertanyaan
Dari: salsabilah
Bismillah kak gem, ada yg nanya tp gak tau jwbnnya mngkn bsa bantu....
Assalamu'alaykum, afwan sy sdh mulai hijrah, ap sy slh bila merasa diri ini lbh
baik dr waktu sblm hijrah, krn merasa sdh mengerjakan bbrp hal yg sunnah n ilmu
agama pun lbh meningkat dr sblmnya, ap itu trmsk membangga"kan diri?
Jawaban:
Wa'alaikumussalam,
Jika perasaan itu timbul dengan
tidak merasa lebih baik dari orang lain, itu tidak mengapa. Namun harus sangat
hati-hati, karena sangat tipis bedanya dengan ujub.. Baiknya banyak
bermuhasabah dengan kekurangan-kekurangan diri, dan menyibukkan diri dengan
memperbaiki diri, sehingga tidak memberikan waktu dan juga tidak memberikan
peluang bagi iblis untuk menggoyang niat.
Banyak berdo'a, memohon kepada
Allah agar dijauhkan dari segala godaan dan penyakit hati.. agar niat kita
tetap lurus karena Allah semata. Orang yang berbuat ikhlas akan senantiasa
takut dirinya terkena 'penyakit hati' yang tercela, seperti riya’, sum'ah, ujub
dan takabur.
Salah satu ikhtiarnya adalah
bersungguh-sungguh melawan tipu daya Iblis dan 'memalingkan pandangan' manusia
agar tidak memperhatikan amal-amal shalihnya. Dia akan berupaya keras
meyembunyikan amalnya, dengan harapan, supaya ikhlas amalnya, dan agar Allah
membalas pada hari Kiamat dengan keikhlasannya. Memang pada awalnya berat,
tetapi jika sabar, Allah pasti akan menolongnya.
Selalu ingatkan kepada diri kita
sendiri, amalan kita sangatlah sedikit bahkan tidak ada apa-apanya dibandingkan
dengan hak Allah yang harus kita tunaikan untuk-Nya.