Minggu, 07 Agustus 2016

Tidak Boleh Menggabung Niat Puasa Wajib dengan Niat Puasa Sunnah

Pertanyaan
Dari: Vani

Assalamu'alaikum. Kak boleh ga mslkan puasa sunnah hari senin, trs mau dibarengin sm ganti puasa di ramadhan kemarin? Terus niatnya gmna?  


Jawaban:
Wa'alaikumussalam warahmatullahi wabarakatuh,

Puasa Ramadhan adalah puasa wajib, sedangkan selainnya adalah puasa sunnah, tentunya niat puasa wajib (qadha) tidak boleh digabung dengan puasan sunnah. Keutamaannya pun berbeda. Seperti kita shalat subuh, apakah boleh melaksanakan shalat subuh sekaligus shalat sunnah qabliyah subuh dalam 2 rakaat tersebut? tentunya tidak boleh.

Walaupun demikian, jika qadha (utang puasa Ramadhan) dilakukan di hari senin dan kamis, in syaa Allah mendapatkan 2 keutamaan. Yaitu qadha puasa wajib dan juga keutamaan melakukan amalan baik di hari dimana amalan dilaporkan kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala.

Sebagaimana sabda Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam dari Abu Hurairah r.a, "Bahwasanya Rasulullah Shalalalhu 'alaihi wa sallam adalah orang yang paling banyak berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Ketika ditanya tentang alasannya, Rasulullah Shalallahu 'alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya segala amal perbuatan dipersembahkan pada hari Senin dan Kamis, maka Allah akan mengampuni dosa setiap orang muslim atau setiap orang mukmin, kecuali dua orang yang bermusuhan. Maka Allah berfirman, "Tangguhkan keduanya." (HR. Ahmad).

Dan niatnya, niatkan untuk qadha puasa yang wajib, wallahu a'lam bisshawab.

Related Articles